Foto Makro Menggunakan Kamera Saku |
Kamera saku memang
memiliki keterbatasan dalam menghasilkan sebuah foto yang bagus, tapi bukan berarti
kamera saku tidak mampu menghasilkan foto yang bagus. Terutama untuk menghasilkan
foto makro. Foto makro memang menuntut kamera untuk memiliki kemampuan zooming
yang tinggi. Pada kamera DSLR kita dapat menggunakan lensa makro untuk
mendapatkan zoom yang maksimum. Tetapi untuk kamera saku hal ini tidak berlaku,
karena walaupun kita menggunakan zoom sampai batas maksimal kita tidak akan
mendapatkan pembesaran yang diharapkan, yang ada kualitas foto yang dihasilkan
malah makin berkurang. Tetapi bukan berarti kita tidak bisa menghasilkan foto
makro dengan kamera ini. Dengan keterbatasan ini yang dibutuhkan adalah sedikit
kreatifitas, yaitu membuat lensa tambahan untuk kamera saku kita, atau mungkin
lebih tepatnya filter tambahan untuk lensa kamera tersebut.
Ada banyak bahan yang
bisa dijadikan filter makro untuk kamera saku. Ada yang menggunakan lup/kaca
pembesar, ada yang menggunakan lensa bekas kamera lama, dan ada yang
menggunakan lensa kaca mata (+).
Disini saya mencoba
berbagi cara membuat filter makro untuk kamera saku dari optik DVD-RW
bekas/rusak. Sebenarnya cara ini saya dapatkan dari hasil browsing di internet
dan saya coba praktekkan, ternyata hasilnya cukup memuaskan menurut saya.
Berikut langkah-langkah membuat filter makro untuk kamera saku :
Alat dan Bahan :
- DVD-RW bekas yang sudah rusak (CD-R, DVD-R gak bisa)
- Styrofoam/bahan lain
- Obeng
- Tang
- Cutter
- pembolong kertas (untuk membuat lubang dudukan filternya)
Cara membuat :
Pertama-tama buka baut-baut pengikat casing DVD-RW, untuk dapat melepaskan casing posisi tempat CD harus dalam keadaan terbuka. caranya tusuk lubang kecil di bagian depan dengan jarum atau obeng kecil.
Casing DVD-RW sudah terbuka |
langkah selanjutnya buka baut pengikat dan semua komponen yang berdekatan dengan optik DVD-RW (untuk memudahkan kita melepaskan optik)
Buka semua komponen yang berdekatan dengan optik |
setelah semuanya terlepas, lalu buka pengunci tempat dudukan optik (lihat gambar)
buka pengunci berlawanan arah jarum jam |
Optik yang sudah dilepas |
Selanjutnya buka penutup bagian belakang optik, yang akan kita ambil lensa dibagian belakang optik, bukan pada bagian optik seperti gambar diatas.
Bagian Belakang Optik |
Setelah terlepas penutup tersebut lepaskan lensa (lihat gambar) secara hati-hati menggunakan cutter (hati-hati tergores lensanya)
Posisi lensa yang akan kita ambil |
Selanjutnya tinggal dibuatkan dudukan untuk lensanya menggunakan styrofoam yang dilubangi dengan pembolong kertas.
lensa setelah dipasang di styrofoam |
Untuk melekatkan filter makro ke lensa kamera saya menggunakan double tape yang direkatkan pada styrofoam. (maaf gak bisa kasih foto yang sudah terpasang soalnya kamera cuma punya satu gak bisa motonya... heheehe)
Cara menggunakan :
Karena ukuran filter makro ini lebih kecil dari lensanya, maka akan terbentuk frame hitam disekeliling gambar, untuk mengatasinya gunakan optical zoom sampai frame tersebut hilang. Untuk mendapatkan fokus, jarak antara objek foto dengan kamera kurang lebih 1-2 cm, tahan nafas pada saat shutter.
waaahh.... keren.... nice share.....
BalasHapus